Langkat (ANTARA) - Bunga bangkai menghebohkan warga Pangkalan Brandan, Kabupaten Langkat, karena tumbuh di pekarangan rumah warga, di mana jenis bunga ini salah satu bunga yang langka dan menjadi perhatian.
Pemilik rumah Lastri menjelaskan di Pangkalan Brandan, Senin, pada awalnya dikiranya bunga bangkai ini hanya tanaman keladi biasa yang tumbuh di halaman, hingga setiap hari disiraminya.
"Pada Minggu malam, kami sekeluarga mencium adanya bau bangkai yang sangat menyengat di hidung, seperti adanya hewan yang mati, namun saat kami periksa ternyata bunga tersebut mekar dan mengeluarkan bau bangkai," katanya.
"Selama ini dikira ini bunga bangkai ini merupakan bunga keladi biasa, yang biasa ditanam di halaman ataupun pekarangan rumah, namun setelah mekar bentuknya sangat berbeda dan mengeluarkan bau bangkai yang sangat menyengat," sambungnya.
Pada awalnya daun bunga tumbuh kecil berkerucut, namun setelah besar bentuknya semakin membesar berdiamter 50 centimeter.
Rina Arfah Nasution salah seorang warga yang mengetahui adanya bunga bangkai tumbuh di halaman rumah warga langsung menuju lokasi. "Saya melihat karena ini bunga sangat langka," katanya.
Bila melihat dari bentuk fisiknya bunga bangkai ini berjenis Amorphohallus Titanum, yang begitu menarik perhatian warga sekitarnya maupun warga dari jauh, untuk melihat mekarnya bunga bangkai ini.
Bunga bangkai tumbuh di halaman rumah warga di Pangkalan Brandan
Senin, 22 April 2019 16:03 WIB 6385
Warga menyaksikan bunga bangkai yang tumbuh dihalaman rumah. (Antara Sumut/Ist)
