Medan, 28/12 (AntaraSumut) - Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Rycko Amleza Dahniel berkeyakinan tablig akbar yang diselenggarakan Front Pembela Islam di Kota Medan akan berjalan aman dan tertib.
Di sela-sela simulasi sistem pengamanan kota di Lapangan Benteng Medan, Rabu, Kapolda mengatakan, pihaknya memiliki pengalaman yang baik dalam mengamankan kegiatan yang diselenggarakan Front Pembela Islam (FPI).
Ia mencontohkan kegiatan unjuk rasa akbar pada 4 November dan doa bersama pada 2 Desember yang aman dan tertib meski menghadirkan massa dalam jumlah banyak.
"Kita punya pengalaman berkali-kali, kegiatan seperti ini selalu aman. 4-11 (4 November) dan 212 (2 Desember) juga aman," katanya.
Jika terjadi kerusuhan atau hal-hal yang tidak diinginkan dalam tablig akbar yang diselenggarakan pada Rabu sore itu, Kapolda memperkirakan kemungkinan adanya peranan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
"Kalau ada juga terjadi gangguan, pasti bukan orang Sumut, pasti provokator," katanya.
Menurut Kapolda, pihaknya telah berkoordinasi dengan kepanitiaan dan sepakat untuk bersama-sama mengamankan dan menyukseskan tablig akbar yang menghadirkan Imam Besar FPI Habib Rizieq tersebut.
Apalagi tablig akbar yang diselenggarakan di Masjid Agung Medan tersebut telah diberitahukan ke pihak kepolisian.
"Diminta atau tidak, setiap kegiatan masyarakat menjadi tanggung jawab kepolisian untuk mengamankan," katanya.
Kapolda juga menegaskan, pihaknya tidak akan membatasi kegiatan Habib Rizieq di Sumut, termasuk jika ingin bepergian atau mengunjungi lokasi tertentu.
"(Habib Rizieq) kan WNI, tidak perlu paspor disini, boleh-boleh saja," katanya
Ketika dipertanyakan mengenai pengamanan khusus, Kapolda menyatakan jika kebijakan itu diberlakukan karena Habib Rizieq merupakan tokoh masyarakat.
"Habib itu kan `selebritis:, harus diamankan beliaunya, nanti diganggu sama wartawan," kata Kapolda sambil tersenyum.
Kapolda Sumut Yakin Tablig Akbar Fpi Tertib
Rabu, 28 Desember 2016 15:14 WIB 2551
"Kita punya pengalaman berkali-kali, kegiatan seperti ini selalu aman. 4-11 (4 November) dan 212 (2 Desember) juga aman," katanya.