Medan, 4/10 (antarasumut) - Panitia Bersama Umat Buddha Nusantara melakukan pertemuan dengan Kapolda Sumut Irjen Pol Raden Budi Winarso di Medan, Selasa.
Pertemuan itu untuk menyampaikan rencana kegiatan doa bersama umat Budha nusantara yang diikuti umat Budha dari seluruh Indonesia.
Pertamuan audiensi itu dihadiri Ketua Dewan Kehormatan Tongariadjo Angkasa SE,MBA,MM,MSc, Ketua Panitia Dr Sutrisno, SH, MKn, Sukiran, SH, MKn, Tony Tukimin, Ridwan ST, Dhamma Sukha, Charles Tandoko, dan Hendra.
Dalam pertemuan itu, Kapolda Sumut Irjen Pol Raden Budi Winarso mengingatkan agar semua elemen masyarakat bisa menjaga kondusifitas dan keamanan di Sumut. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah melakukan doa bersama.
"Ini adalah sebuah kegiatan positif dan kita akan mendukung dan mengamankan acara ini. Kita juga akan membantu mengatur lalu lintas saat acara berlangsung. Besar kemungkinan saya akan hadir di acara doa bersama ini," katanya didampingi Wakapolda Sumut Brigjen Pol Adhi Prawoto.
Ketua Panitia Doa Bersama Umat Budha Dr Sutrisno mengatakan, kedatangan mereka untuk memberitahukan kegiatan Doa Bersama Umat Buddha Untuk Negeriku Indonesia yang akan dilaksanakan 19 November 2016 di eks Bandar Udara Internasional Polonia.
Pihaknya berharap pihak kepolisian dapat memberikan dukungan untuk meningkatkan rasa aman dan nyaman di Sumut, khususnya Kota Medan.
"Umat Buddha ingin mendoakan agar negara Indonesia ini terus dalam keadaan aman, damai, sejahtera dan rakyat makmur sentosa," katanya.
Selain doa memohon keselamatan, acara itu juga digelar untuk memperkokoh rasa nasionalisme dan cinta Tanah Air.
Panitia berharap, bangsa Indonesia ini dalam keadaan aman, tertib dan sejahtera serta jauh dari bencana alam, wabah penyakit dan sebagainya. Dengan begitu, rakyat akan hidup rukun dan damai serta saling hormat menghormati satu dengan yang lainnya.
"Alasan ini cukup kuat karena kita lahir, kita hidup dan mati di Indonesia sehingga seyogyanya sangat pantas sekali kita tunjukkan rasa cinta Tanah Air," ujarnya.