Tapanuli Selatan (ANTARA) - Sedikitnya 12 ribu pelanggan PDAM Tirtanadi Cabang Padangsidimpuan mengalami gangguan pasokan air bersih setelah sejumlah pipa transmisi perusahaan tersebut rusak parah akibat banjir dan tanah longsor, Selasa.
Kepala PDAM Tirtanadi Cabang Padangsidimpuan Malintang Harahap mengatakan suplai air ke rumah pelanggan terhenti total karena pipa transmisi berbagai ukuran — 8, 10, dan 12 inci — hancur dihantam derasnya banjir Sungai Batang Angkola. Lokasi kerusakan berada di Desa Sisundung, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan.
“Kejadiannya mulai tadi malam. Hujan deras seharian membuat Sungai Batang Angkola meluap sehingga menghantam pipa transmisi. Selain banjir, material longsor dan pohon tumbang juga menimpa pipa hingga putus total,” katanya.
Baca juga: Banjir Tapanuli Selatan meluas seratusan rumah terendam
Baca juga: Jalur Batang Toru - Natal terputus, Badan Jalan nasional amblas ke jurang belasan meter dekat Danau Siais
Ia menjelaskan medan menuju lokasi kerusakan tergolong berat dan belum memungkinkan dilakukan perbaikan cepat karena kondisi sungai masih banjir dan curah hujan belum mereda. Petugas PDAM belum bisa menurunkan alat maupun material secara optimal.
“Ditambah lagi akses jalur transportasi untuk membawa material pipa juga terganggu akibat tebing jalan longsor yang menimbun badan jalan nasional di Desa Tobotan, Angkola Barat,” ujarnya.
Situasi tersebut membuat upaya perbaikan membutuhkan waktu lebih lama, mengingat seluruh segmen pipa yang putus harus diganti dan sebagian harus dipasang ulang di area yang rawan banjir bandang.
Dalam kesempatan itu Malintang berharap masyarakat Kota Padangsidimpuan, khususnya pelanggan PDAM Tirtanadi, dapat bersabar selama proses penanganan berlangsung. Ia memastikan pihaknya terus berupaya mempercepat pemulihan layanan.
“Kami akan bekerja keras agar pipa-pipa yang putus karena banjir dan tertimpa pohon ini dapat segera selesai diperbaiki,” tegasnya.
Hingga kini petugas masih menunggu kondisi lapangan yang lebih aman untuk memulai pekerjaan perbaikan secara penuh. PDAM mengimbau pelanggan menghemat penggunaan air bersih selama pasokan terganggu.
