Medan (ANTARA) - Tim Direktorat Siber Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara (Sumut) menangkap pria berinisial FA (33) warga Jalan Bunga Baldu, Kecamatan Medan Selayang, Medan, atas dugaan mempromosi situs judi daring (online).
"Pelaku melakukan promosi situs judi online yaitu KARTEL 69 melalui akun Instagram @maticliaran medan," ujar Kepal Bidang Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi di Medan, Jumat.
Hadi mengatakan penangkapan tersangka FA tersebut berawal dari adanya laporan, bahwasanya pelaku melalukan promosi judi dari dari akun sosial media (sosmed).
Kemudian dari laporan tersebut, Tim Direktorat Siber melakukan penyelidikan, dan berhasil menangkap seorang pria inisial FA di kediamannya di Jalan Bunga Baldu, Kecamatan Medan Selayang, Medan, Rabu (20/11).
Hadi mengatakan bahwa tersangka telah dibawa ke kantor untuk menjalani pemeriksaan yang lebih mendalam.
Lebih lanjut, FA mengaku mempromosikan situs judi tersebut dari melalui ponsel.
"Pelaku melakukan kegiatan promosi judi online ini sekitar dua bulan, yang setiap bulan mendapatkan Rp750 ribu," kata mantan Kepala Polres Biak Numfor, Papua ini.
Atas perbuatannya, tersangka dikenai Pasal 45 ayat (3) juncto Pasal 27 ayat (2) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik Jo Pasal 303 ayat (1) ke-1 dan 2e KUHP dengan sebagai mendistribusikan informasi perjudian.
Hadi menambahkan kegiatan ini juga merupakan bagian dari program Astacita yang dijalankan untuk menciptakan ruang digital yang bersih dan aman dari segala bentuk kejahatan, termasuk judi daring.
"Kami akan terus intesifkan patroli dunia maya guna menanggulangi peredaran judi daring di wilayah Sumut," ucap Hadi.
Sebelumnya, Polda Sumut dan jajaran menangkap sebanyak 13 pelaku terduga judi daring di wilayah ini selama sepekan, terhitung dari 11-18 November 2024.
Para pelaku yang ditangkap terdiri dari berbagai peran, mulai dari pemain, agen, hingga bandar. Penangkapan ini mencakup rentang usia yang beragam, dengan mayoritas adalah pria.
Berbagai jenis perjudian daring yang terungkap dalam operasi tersebut yakni termasuk togel atau toto gelap, slot daring, dan judi bola daring.