Medan (ANTARA) - Penjabat Bupati Pakpak Bharat Naslindo Sirait mengajak pejabat tinggi di pemerintah daerah setempat agar mengakselerasi pelaksanaan program untuk kesejahteraan masyarakat setempat.
"Saya meminta agar seluruh pejabat memiliki komitmen untuk mengakselerasi, mengonsolidasikan berbagai program dan anggaran pembangunan agar berjalan dengan dengan efektif, efisien, dan dapat dipertanggungjawabkan," ujar dia di Medan, Sumatera Utara, Senin.
Ia mengatakan setiap anggaran seharusnya bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat Pakpak Bharat dengan berkurangnya kemiskinan dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi sehingga masyarakat semakin sejahtera.
Oleh karena itu, katanya, setiap pejabat tinggi di Pemerintahan Kabupaten Pakpak Bharat harus menjadi pemimpin perubahan dan menciptakan banyak pemimpin yang membawa perubahan.
"Selain itu, harus memiliki etos dan semangat kerja yang tinggi dan yang utama adalah harus memiliki integritas dengan demikian, ASN diharapkan menjadi profesional, inovatif dan memiliki Integritas yang tinggi," ucapnya.
Ia mengatakan bahwa saat ini era pemerintahan berbasis digital sehingga diperlukan visi, kecepatan, dan responsibilitas yang tinggi.
"Tantangan digitalisasi bukan hanya masalah infrastruktur digital tapi diperlukan berbasis digital yakni ASN yang selalu memberikan layanan dengan mudah, murah dan inovatif," kata Naslindo.
Dia mengatakan tantangan era sekarang dalam organisasi, terdapat tiga generasi secara bersamaan, yakni generasi X, generasi milenial, dan generasi Z yang masing-masing memiliki karakteristik berbeda.
Apabila tidak ada penyesuaian dari pemimpin dari generasi X kepada generasi Y, dan Z, katanya, maka akan terjadi konflik.
"Karena itu, pemimpin tidak lagi hanya memerintah tapi lebih kepada memberikan arahan dan mendukung setiap anggota untuk tumbuh dan berkembang. Dengan jalan itu, semua lini organisasi akan diberdayakan dan dipastikan akan mencapai kinerja optimal," ucap Naslindo.
Pj Bupati Pakpak Bharat ajak pejabat akselerasi program kesejahteraan
Senin, 28 Oktober 2024 20:18 WIB 782