Tapanuli Selatan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) tegas menyatakan bahwa pihaknya sama sekali tidak pernah memberikan iming-iming apalagi menjanjikan bonus bagi Juara pada MTQ Ke-39 Provinsi Sumatera Utara Tahun 2024 di wilayahnya.
"Tapsel saja sifatnya hanya sebatas panitia lokal (memfasilitasi tempat dan tropy), juga tak pernah menjanjikan bonus kepada seluruh juara utama maupun harapan," Ainul Bahri Pohan, Kepala Bagian Kesra Tapsel dalam keterangan diterima, Senin.
Bahkan Ia menjelaskan bahwa untuk pembagian hadiah bagi seluruh para juara di MTQ Ke-39 Sumut 20 - 28 Juni tersebut adalah pihak LPTQ Provinsi Sumut.
"Kita sangat sesalkan ketika ada segelintir orang yang sengaja menghembuskan ada bonus MTQ Sumut dari Pemkab maupun Bupati Tapsel," tegas Ainul.
Menurut Ainul, orang-orang yang sengaja menghembuskan isu hoaks atau tidak benar, apalagi sampai sengaja menyebarkannya ke media sosial tergolong menjurus ke fitnah.
"Semoga oknum yang menghembuskan kabar bohong ini termasuk orang-orang yang sengaja menyebarluaskan dengan niat "jahat" agar diketahui publik bisa kembali ke jalan yang benar," ucap Ainul.
Sebelumnya, Pemkab Tapsel kepada seluruh kafilah yang mengikuti lomba MTQ Sumut telah memfasilitasi berupa teknical centre (TC) selama 10 hari di Medan sebanyak 50 orang.
"Selama TC kita fasilitasi berupa uang saku satu juta/orang, transportasi Padangsidimpuan - Medan, penginapan, makan/minum plus ekstra puding," sebutnya.
Bahkan pada saat pelaksanaan MTQ, peserta diberikan uang saku dua juta rupiah per orang, Makan minum plus ekstra puding, selama MTQ, tambah transportasi maksimal paling jauh tiket taksi antar provinsi, penginapan, baju seragam tenun Tapsel, peci, jilbab bagi perempuan.
"Khusus uang saku langsung kita transfer ke rekening masing-masing peserta. Hal ini semua demi menunjukkan perhatian maupun kepedulian kita (Pemkab Tapsel) kepada peserta," ujarnya.