Medan (ANTARA) - Ekonom dari Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) Gunawan Benjamin yakin Perum Bulog Kanwil Sumut sudah mewaspadai naiknya harga komoditas pangan khususnya beras di wilayahnya pada masa libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
"Kewaspadaan itu perlu karena kalau lalai daya beli masyarakat berpotensi terpukul," ujar Gunawan di Medan, Minggu.
Gunawan menyatakan, komoditas pangan yang paling berpengaruh terhadap daya beli adalah beras sebagai sumber makanan utama orang Indonesia termasuk Sumut.
Karena ketergantungan yang tinggi terhadap beras, dia menambahkan, masyarakat pasti akan mengutamakan untuk membeli beras sebelum memenuhi keperluan libur akhir tahun mereka.
Oleh sebab itu, jika harga beras melonjak tinggi pada periode Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, Gunawan menyebut masyarakat lebih fokus membeli komoditas tersebut dan mengurangi pengeluaran untuk yang lain.
"Ketika masyarakat sulit mengakses beras karena harganya mahal, maka otomatis mereka akan mengurangi belanja demi dapat membeli beras," kata Gunawan.