Medan (ANTARA) - Anggota DPRD Kota Medan Abdul Latif Lubis meminta Pemerintah Kota Medan melakukan perbaikan terhadap pengerjaan rekonstruksi intersection Jalan Sudirman karena membahayakan pengendara.
"Kami mendapat laporan yang sudah viral di media sosial pembangunan jalan di Simpang Jalan Sudirman, dan jalan tersebut dibangun dengan beton motif," ungkap Latif di Medan, Kamis (23/11).
Legislator ini menyebut bahwa dari pantauan pihaknya di lapangan sudah banyak korban, terutama pengendara sepeda motor menjadi korban akibat terpeleset.
Pihaknya berharap Pemerintah Kota Medan segera melakukan perbaikan terhadap kondisi jalan tersebut, karena berstatus sebagai jalan Kota Medan.
"Kami berharap perbaikan jalan yang dilakukan dapat memberikan kenyamanan pengguna kendaraan," kata politisi ini.
Wali Kota Medan Bobby Nasution juga sudah meninjau kondisi Jalan Sudirman tersebut. Sebenarnya, jelas Bobby, pemasangan yang dilakukan menggunakan teknologi lama.
Yakni, beton yang biasa dilalui oleh masyarakat dengan dicetak serta dicat, sehingga berbentuk keramik yang dibuat seperti lantai.
Pihaknya mengakui terjadi miskomunikasi, baik antara Polrestabes Medan, Dinas Perhubungan Kota Medan maupun Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi Kota Medan.
"Jalur itu, seharusnya belum dibuka. Uji coba kemarin bukan untuk dilalui masyarakat, tapi internal. Namun setelah dilakukan uji coba internal, tidak dilakukan penutupan kembali," ungkap Bobby.