“Kami merasa terhormat dapat melaksanakan Program VGR bersama TNI AD, dengan adanya kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan dampak yang signifikan dalam mengatasi cakupan vaksinasi yang luas dan tercapai sesuai harapan pemerintah,” ujar Ardhy Nugrahanto Wokas, selaku Direktur Utama Kimia Farma Laboratorium & Diagnostika.
Adapun rangkaian program vaksinasi gotong royong ini dilaksanakan secara bertahap, sebanyak 17 kota serta didukung di semua titik layanan Kesehatan TNI AD yang tersebar di seluruh Indonesia. Hingga Juni 2023, cakupan vaksinasi gotong royong mencapai 1.127.000 dosis.
Melalui kerja sama antara Kimia Farma Lab & Klinik dan TNI AD ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi positif serta pelayanan vaksinasi untuk memenuhi kebutuhan layanan kesehatan bagi masyarakat Indonesia.