Medan (ANTARA) - Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Dr Muryanto Amin,S.Sos, M.Si mengatakan USU telah menyusun program prioritas yaitu Kelas Internasional yang akan dijadikan contoh proses pembelajaran menggunakan persyaratan internasional.
"Kelas internasional ditujukan sebagai basis paling bawah memperbaiki sekaligus meningkatkan kualitas pembelajaran integratif yang dapat diakses dengan mudah, menggunakan platform digital dan tidak sulit melakukan monitoring," ucap Muryanto, keterangannya diterima, Selasa (14/2).
Hal tersebut disampaikan Rektor USU, ketika mewisuda 1.672 lulusan periode II Tahun Akademik 2022/2023.
Muryanto menyebutkan proses ini kemudian akan menghasilkan pendidikan inklusif dari USU untuk anak bangsa.
Berdasarkan penilaian employer reputation, USU mengalami kenaikan tahun 2022 yaitu 3,9 persen atau berada di 451 Top Perguruan Tinggi di Asia atau 1.201 top dunia.
"Ukuran ini menjadi dasar penilaian penting bagi pelaku industri melirik alumni USU," ucapnya.
Rektor mengatakan akan terus menerus berkolaborasi dengan industri melalui kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat meningkatkan penilaian dan kepercayaan dunia industri kepada USU. "Namun yang utama sedang dilakukan USU adalah tidak akan berhenti berdiskusi dengan berbagai lembaga pemeringkatan dunia tentang cara yang tepat dan kecepatan yang dibutuhkan untuk mengikuti standar internasional menyajikan pendidikan iklusif," katanya.
Capaian USU 2023
Rektor menambahkan capaian tahun 2023 USU telah meraih akreditasi Unggul BAN-PT, peringkat 1.200-1.400 QS WUR, 451 QS AUR, 1.500 THE WUR, peringkat 12 Webometrics PTN di Indonesia, dan berbagai capaian lainnya yang terus menerus ditingkatkan.
"Capaian tersebut harus kita jadikan sebagai penanda optimisme bahwa USU, yang berada di Sumatera Utara, akan mampu melompat lebih tinggi dan dikenal oleh dunia, menghasilkan anak-anak bangsa meraih impian kesejahteraannya," kata Muryanto.
USU susun program prioritas kelas internasional
Selasa, 14 Februari 2023 13:05 WIB 1730