Deliserdang (ANTARA) - Kawanan geng motor bersenjata tajam yang menyerang pengedara motor di Kecamatan Galang, Kabupaten Deliserdang, berstatus pelajar.
Hal itu terungkap dari indentitas sejumlah orang yang diamankan Polsek Galang, Polresta Deliserdang.
"Jumlah geng motor berkisar ratusan orang. Lima pria diamankan statusnya masih pelajar," ujar Kapolsek Galang AKP PS Simbolon dalam keterangan tertulisnya diterima ANTARA, Minggu (29/5).
Ia menjelaskan lima pria diamankan geng motor dengan sebutan nama 'Garuda Hitam'. Mereka adalah IYS (16) dan DRAS 17) bertempat tinggal di Kecamatan Lubukpakam.
DPY (19), CF (19) dan RH (15), warga Kecamatan Galang.
"Para pelaku yang diamankan ini selian menyerang pengedara motor, cafe serta kantor Pos di Kecamatan Galang juga diserang hingga rusak," jelasnya.
Disinggung motif geng motor Garuda Hitam melakukan penyerangan, Simbolon menyarankan menayakan ke Polresta Deliserdang.
"Kasusnya sudah dilimpahkan Polresta Deliserdang. Oleh karena itu, bisa ditanya lebih lanjut ke sana," jawabnya.
Pengedara motor Khairul Amri diserang kawanan geng motor bersenjata tajam di Jalan Pandu Pondok Asam, Desa Tanah Abang, Kecamatan Galang, Kabupaten Deliserdang, Sabtu (28/5) malam.
Akibat kejadian itu, telinga warga Dusun III, Desa Galang Suka berdarah tekena sabetan senjata tajam jenis kelewang.
Setelah pengedara motor, geng motor yang berjumlah ratusan orang itu menyerang kafe dan kantor Pos di Kecamatan Galang yang mengakibatkan porak-poranda.