Medan (ANTARA) - Investasi penanaman modal asing (PMA) di Sumatera Utara hingga semester I 2021 mencapai Rp4,584 triliun dengan terbanyak di sektor listrik, gas dan air.
"Dari total investasi di Sumut selama semester I 2021 yang sebesar Rp14,165 triliun, sebanyak Rp4,584 triliun berupa PMA," ujar Pelaksana tugas Kepala Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Sumut, Arif Tri Nugroho, di Medan, Sabtu (30/10).
Dari Rp4,584 triliun total investasi PMA hingga semester I 2021, paling besar ada di sektor sektor listrik, gas dan air yakni mencapai Rp1,221 triliun.
Baca juga: Investasi PMDN Sumut sudah mencapai Rp9,907 triliun
Menurut dia, investasi PMA itu terbesar di Kabupaten Mandailing Natal, Simalungun dan Kota Medan.
"Nilai investasi PMA di Sumut terus meningkat. Data terbaru masih menunggu dari pusat," katanya.
Menurut dia, meski investasi PMA tren melemah karena dampak pandemi COVID-19, namun DPMPTSP Sumut berharap realisasi investasi asing itu bisa mengejar angka di tahun 2020.
Pada 2020 nilai investasi PMA naik signifikan dibanding 2019 atau Rp14,036 triliun dengan proyek terbesar juga masih tetap di sektor listrik, gas dan air.
Pada 2019, nilai investasi PMA di Sumut masih Rp5, 693 triliun.
Masih besarnya potensi bisnis di Sumut diyakini membuat minat investor PMA untuk berinvestasi masih akan tetap besar.
"Pemerintah pusat dan terlebih Pemprov Sumut terus melakukan promosi dan memberikan berbagai kemudahan agar investor mau berinvestasi," katanya.