Toba (ANTARA) - Kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan dua orang warga Kabupaten Tapanuli Utara meninggal dunia terjadi di wilayah Polres Toba, tepatnya di Sihiong, Porsea, Toba, Rabu (15/9/2021).
Peristiwa ini pertama kali diinformasikan Jejetobing Sumuntul melalui akun Facebook-nya sekira pukul 18.00 WIB.
"Lakalantas di Sihiong, Porsea - Toba. Kejadian sekitar 1,5 jam yg lalu, antara truk (bak kosong bekas membongkar batu bata) versus eltor (foto terlampir) yg hendak pulang ke Pahae, Taput, membawa keluarga pulang berobat," tulis Jeje dalam statusnya yang terpantau sekira pukul 19.30 WIB.
"2 orang penumpang bus meninggal dunia, diketahui warga Pahae (Boru Gultom dan Boru Nainggolan); sudah dibawa ke RSU Porsea," lanjutnya.
Baca juga: Honor panitia Pilkades di Taput Rp7 ribu per hari, DPRD: Tak wajar
Informasi dihimpun, dua korban maut lakalantas terjadi di Jalan Umum Medan menuju Tarutung Kilometer 199-200 di Desa Sihiong, Kecamatan Bonatualunasi, Kabupaten Toba.
Peristiwa lakalantas yang menelan korban jiwa tersebut terjadi saat satu unit truk Mitsubishi BL-8771-F yang melaju dari arah Tarutung menuju Medan menabrak bagian samping sebuah bus berisi penumpang.
Di lokasi kejadian, truk yang melaju terlalu ke kanan akhirnya menabrak bagian samping sebelah kanan mobil bus BB-7194-BB yang datang dari arah berlawanan.
Dua penumpang bus mengalami luka berat dan meninggal dunia di lokasi, dua mengalami luka berat, serta dua orang lainnya mengalami luka ringan dan dilarikan ke RSUD Porsea.
Korban meninggal dunia adalah Tiorene Gultom (79), warga Desa Pardomuan Nainggolan, Kecamatan Pahae Jae, Taput, yang mengalami luka pada bagian wajah dan meninggal dunia.
Juga, Seles Veronika Nainggolan (26), seorang perempuan, satu kampung dengan Tiorene Gultom juga mengalami luka yang sama serta tangan kanan patah dan meninggal dunia.
Selain itu, dua orang penumpang bus atas nama Tegas Nainggolan (60), dan Rumida Panjaitan (65) diketahui mengalami luka berat.
Sementara sejumlah korban lainnya, yakni Raymond Nainggolan (22), dan Immanuel Daely (31), mengalami luka ringan, serta Lamhot Gultom (53), selaku pengemudi bus yang tidak mengalami luka.
"Trims infonya," tulis Kapolres Toba, AKBP Akala Fikta Jaya, yang dikonfirmasi ANTARA via gawainya terkait peristiwa lakalantas ini.