Kepala Polres Pematangsiantar, AKBP Boy Binanga Siregar, mengatakan, tas bertuliskan "awas bom" itu pertama kali ditemukan pedagang di sana yang selanjutnya dilaporkan ke polisi.
Baca juga: Polisi tangkap remaja di Deliserdang diduga cabuli kekasihnya
Atas laporan itu, kata dia, petugas Polres Pematangsiantar langsung membebaskan lokasi penemuan tas mencurigakan itu dari orang-orang demi keselamatan mereka. “Kami lakukan sterilisasi agar warga tidak berkerumun,” katanya.
Ia menyebut hingga saat ini mereka masih menunggu tim penjinak bom dari Gegana Brimob Polda Sumatera Utara untuk memeriksa isi tas tersebut.
"Petugas kami juga sudah memasang garis polisi di lokasi untuk menghindari warga mendekat," katanya.