Jakarta (ANTARA) - Tim favorit Spanyol menjalani laga pembuka yang tidak memuaskan setelah ditahan imbang 0-0 oleh Mesir pada pertandingan Grup C Olimpiade Tokyo 2020 di Stadion Sappore Dome pada Kamis.
Spanyol, yang memanggil banyak pemain alumni Euro 2020, bermain dengan skuad terbaiknya dan mampu mendominasi jalannya pertandingan sejak babak pertama.
Duet Eric Garcia dan Pau Torres mengawal jantung pertahanan Spanyol, gelandang muda sensasional Pedri menjadi tumpuan di lini tengah sedangkan Marco Asensio, Mikel Oyarzabal, Dani Olmo menjadi trisula di lini depan.
Baca juga: Jadwal Olimpiade sepak bola: Mesir vs Spanyol dan Brasil vs Jerman
Sayang, skuad Spanyol U-23 tidak mampu memanfaatkan sederet peluang yang dimiliki dan harus puas bermain imbang tanpa gol di paruh pertama.
Peluang terbaik Spanyol terjadi di menit ke-27 lewat sepakan Dani Ceballos setelah menerima umpan umpan Dani Olmo. Sayang, tembakannya dari luar kotak penalti masih membentur tiang kanan gawang lawan.
Memasuki babak kedua, Spanyol mencoba untuk melancarkan serangan lebih gencar.
Pada menit ke-49, Mikel Merino mendapat peluang melepaskan tembakan di kotak penalti, tetapi bola masih bisa diamankan penjaga gawang Mesir Mohamed El Shenawy.
Rafa Mir sedikitnya punya dua kesempatan emas masing-masing lewat tembakan pada menit ke-79 dan sundulan pada menit ke-84. Namun, kedua peluang tersebut belum membuahkan hasil.
Spanyol mencoba mengurung pertahanan Mesir di menit-menit akhir, tetapi tidak ada gol yang tercipta. Kedua tim harus puas berbagi angka.
Susunan Pemain:
Mesir: Mohamed El Shenawy; Karim El Eraki, Mahmoud Hamdi El Wensh, Ahmed Hegazy, Osama Galal, Ahmed Abou El Fotouh; Eman Ashour, Akram Tawfik; Taher Mohamed, Ahmed Yasser Anwar Mohamed, Mohamed Sobhi.
Spanyol: Unai Simon; Óscar Mingueza, Eric Garcia, Pau Torres, Juan Miranda; Dani Ceballos, Mikel Merino, Pedri; Marco Asensio, Mikel Oyarzabal, Dani Olmo.