Kuala Tanjung (ANTARA) - PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau INALUM menyalurkan pinjaman bagi 115 pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) terutama yang terdampak pandemi COVID-19 di dua kabupaten di Sumatera Utara yakni Batu Bara dan Toba Samosir.
"Dalam kondisi ini perekonomian sangat terdampak oleh COVID-19, tidak terkecuali UMKM. Oleh karena itu INALUM sadar akan kondisi ini dan berusaha membantu pemulihan perekonomian dengan melakukan pembinaan kepada UMKM dan menyalurkan pinjaman kepada 115 UMKM yang berada di sekitar wilayah operasional INALUM," terang Kepala Departemen CSR INALUM, Ismail Midi di Kuala Tanjung, Sumatera Utara, Jumat.
"Dengan adanya program pemberdayaan UMKM ini, kami berharap agar dapat meningkatkan perekonomian UMKM, sehingga dapat meningkatkan potensi terbukanya lapangan kerja baru," katanya melanjutkan.
Baca juga: INALUM pertahankan produksi di tengah pandemi COVID-19
Ia mengaku, seluruh bantuan baik pinjaman, bahan pokok, dan lainnya telah didistribusikan kepada dua kabupaten di Sumatera Utara tersebut yang merupakan wilayah kerja perusahaan pada acara Charity Week (pekan amal) berlangsung 2 -13 November 2020.
Dalam rangka meminimalisir penyebaran virus corona dan meringankan beban warga terdampak COVID-19 di tengah adaptasi kebiasaan baru, INALUM juga menyerahkan bantuan bahan pokok 15 panti asuhan, dan pembagian masker di 63 rumah ibadah.
Lalu 15 unit fasilitas "wastafel portable", 5.000 bibit tanaman program hidroponik, pelatihan bahan ajar bagi 15 orang guru, pemberian vitamin dan susu 1.707 anak, dan bantuan alat kesehatan di 12 puskesmas/pos kesehatan desa.
Baca juga: Inalum dinobatkan jadi BUMN percontohan pengutamaan Bahasa Indonesia
"Ini salah satu upaya dalam rangka memulihkan perekonomian melalui UMKM, dan kita juga menyalurkan program kemitraan kepada UMKM agar tetap dapat beroperasi dan mampu membuka lapangan kerja baru," tutur Ismail.
Deputi Sekretaris Perusahaan INALUM, Mahyaruddin AR, menambahkan bahwa kegiatan Charity Week tersebut dapat terselenggara berkat peran pemerintah daerah setempat.
"Kegiatan Charity Week ini, juga dapat terlaksana berkat dukungan yang baik dari pemerintah daerah setempat. Semoga dengan adanya kegiatan ini, dapat memulihkan kembali perekonomian masyarakat di sekitar wilayah kerja perusahaan," ungkapnya.
Kepala Desa Kuala Tanjung, Usman, sebagai salah satu penerima bantuan dari program Charity Week, mengapresiasi kepada INALUM atas bantuan yang diberikan.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada INALUM. Dengan adanya bantuan dari INALUM, terkait ketahanan pangan atau implementasi program hidroponik ini, maka dapat membantu meningkatkan perekonomian warga Desa Kuala Tanjung," katanya.
"Apalagi didukung dengan adanya mentor hidroponik yang mengajari kami. Sayuran sehat hasil hidroponik ini, diharapkan dapat memberikan nilai ekonomis yang tinggi. Dan semoga program pemberdayaan seperti ini, dapat terus dilanjutkan,” tambah Usman.