Tapanuli Selatan (ANTARA) - Kepolisian Resor Tapanuli Selatan menyatakan akan mendukung mendorong penuh program pembangunan desa demi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Hanya saja program yang menggunakan dana desa itu bukan untuk dimain-mainkan," Kapolres Tapanuli Selatan AKBP Irwa Zaini Adib, kepada ANTARA, Rabu (18/3).malam.
Baca juga: Terkait dana desa, Polisi mulai proses pengaduan warga Gunungtua Jae
Baca juga: Pemprov Sumut akan beri insentif untuk desa mandiri
Sebaliknya, pihak Polres akan melakukan tindakan bilamana ada para Kepala Desa yang mempermainkan program pembangunan bersumber dana desa tersebut.
"Pada hakikinya, kita (kepolisian) cukup "welcome" berkoordinasi dengan kepala desa sepanjang tujuannya baik semi percepatan pembangunan desa," jelasnya.
Bahkan Polres Tapanuli Selatan dengan Tim Huraba Anti Bandit dan Tim Huraba Reaksi Cepat yang diciptakan Polres Tapanuli Selatan siap mengawal pembangunan termasuk pembangunan desa.
"Bilamana ada yang mengaku oknum LSM maupun wartawan atau pihak manapun ingin mau memeras kepala desa silahkan laporkan ke kita (tim)," tegas Kapolres pada saat pertemuan dengan sejumlah para Kepala Desa Tapanuli Selatan di ruang kerja Kapolres.
Meskipun demikian, Kapolres meminta para kepala desa dalam menjalankan amanah yang diberikan masyarakatnya untuk dapat dijaga dengan benar dan bertanggungjawab.
"Soalnya Polres tidak akan segan-segan memberikan tindakan bagi oknum-oknum yang betul-betul menghambat program pembangunan pemerintah," tambahnya.
Kapolres juga berharap kepada para kepala desa untuk pro aktif memantau mengawasi keberadaan masyarakatnya terutama soal terkait narkoba, "bila ada ditemukan tolong laporkan," ajak Kapolres.