Medan (ANTARA) - Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah, berharap "Sumut Fair" yang akan digelar 20 Maret 2020 bisa menjadi wadah bagi para pelaku UMKM untuk memasarkan produk-produknya.
"Dengan kehadiran Sumut Fair ini bisa memperkenalkan produk-produk UMKM yang dihasilkan dari seluruh kabupaten/kota yang ada di Sumut. Dengan itu nanti bisa meningkatkan perekonomian daerah," katanya di Medan, Jumat.
Ia mengatakan kegiatan yang selama ini dikenal dengan sebutan Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) telah berganti nama menjadi Sumut Fair.
Baca juga: Kementerian Ketenagakerjaan apresiasi job fair Pemkot Pematangsiantar
Dengan berganti nama itu diharapkan perubahan yang lebih baik lagi, apalagi saat ini sudah dikelola sendiri oleh BUMD yakni PT Pembangunan Prasarana Sumatera Utara (PPSU).
Diharapkan juga nantinya pada saat berlangsungnya Sumut Fair dapat dihadirkan Mall Pelayanan Publik.
"Harus ada Mall Pelayanan Publik, pelayanan tentang hal-hal yang terkait perizinan seperti imigrasi atau pun pengurusan pajak yang cepat, sehingga warga pun tertarik," katanya.
Sementara Direktur Utama PT Pembangunan Prasarana Sumatera Utara (PPSU) Amir Makmur Nasution mengaku bahwa kesiapan Sumut Fair saat ini sudah mencapai 90 persen.
"Harusnya Sumut Fair ini akan lebih baik dari PRSU. Kebersihan menjadi fokus utama kami, 90 persen sudah persiapan kita," katanya.
Baca juga: Indonesia Green Growth Trade & Fair 2019, PT.NSHE tampilkan Kopi Arabika Sipirok
Wagub: Sumut Fair ajang promosi produk UMKM
Jumat, 13 Maret 2020 20:40 WIB 1085
Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah meninjau kondisi sarana dan prasarana Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) terkait persiapan pelaksanaan Sumut Fair 2020 yang akan digelar mulai 20 Maret mendatang. (ANTARA/HO)
