Medan (ANTARA) - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi akan bertanggung jawab terkait kerugian warga yang rumahnya terendam air akibat bocornya pipa PDAM di Jalan Sisingamangaraja Medan.
Demikian disampaikan Kepala Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi cabang Amplas, Sahnan Harahap, saat dijumpai dilokasi, Selasa (16/7).
"Kalau ada kerusakan, kita tanggung jawabi.
Dulu juga pernah ada kejadian pipa pecah, pecahnya kebetulan jam tiga malam dan tidak diketahui, dan sempat masuk ke rumah. Sehingga menyebabkan barang elektroniknya rusak, dan itu kita tanggung jawabi," katanya.
Ia juga meminta maaf kepada pemilik rumah, dan tentunya masyarakat kota Medan yang melintas di Jalan Sisingamangaraja Medan, apabila merasa terganggu dan dirugikan akibat kejadian tersebut.
Baca juga: Pipa air PDAM bocor, Jalan Sisingamangaraja Medan tergenang
Baca juga: Pipa PDAM bocor di Medan genangi rumah warga
"Kita sudah kasih pengertian kepada warga kalau ini juga bukan kemauan kita, dan ini di luar dari dugaan kita," ujarnya.
Mengenai penyebab pasti bocornya pipa PDAM Tirtanadi tersebut, Sahnan mengaku saat ini pihaknya masih melakukan pengecekan.
"Masih kita analisa apa yang menjadi penyebabnya. Ada dua kemungkinan, pertama karena tekanan air yang tinggi atau kedua karena tiang yang jatuh. Karena tadi juga sempat ada tiang jatuh tepat di atas pipa tersebut," jelasnya.
Mengenai perbaikan, katanya, pihak PDAM Tirtanadi akan berusaha semaksimal mungkin untuk memperbaiki kerusakan.
"Inikan masih kita cek dulu, tetapi hari ini juga akan kita lakukan perbaikan," ungkapnya.