Medan (Antaranews Sumut) - Rel kereta api angkutan barang Bandartinggi-Kualatanjung, Batubara, Sumatera Utara sepanjang 21,5 kilometer siap beroperasi 30 Juli 2018.
"Pengerjaan rel, persinyalan sudah 95 persen, tinggal pembangunan stasiun yang masih 50an persen," ujar Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumatera Bagian Utara Amana Gappa di Medan, Senin.
Dengan kondisi itu, maka diyakini pada 30 Juli 2018, rel kereta api Bandartinggi - Kualatanjung itu bisa dioperasikan.
"Rencananya 'minimal operation' rel KA Bandartinggi -Kualatanjung itu diresmikan Presiden Joko Widodo bersamaan dengan Terminal Multi Purpose dan fasilitas pendukung Pelabuhan Kualatanjung yang juga selesai,,""ujarnya.
Amana Gappa mengaku, pembangunan rel itu sempat terkendala akibat terhambat pembebasan lahan.
Namun berkat dukungan semua pihak termasuk pihak kepolisian, maka hambatan itu bisa diatasi.
"Beroperasinya rel itu diharapkan mendorong perekonomian Sumut karena angkutan barang semakin lancar," katanya.
Vice President PT KAI Divisi Regional I Sumatera Utara Rusi Haryono menyebutkan, KAI siap mengoperasikan angkutan barang kalau rel itu rampung.
" PT KAI sudah melakukan kerja sama dengan PT Wilmar. Tahap awal, intensitas kendaraan pengangkutan dua kali sehari dengan empat gerbong," ujarnya yang didampingi Manager Humas KAI M Ilud Siregar.
Dia menegaskan, potensi angkutan kereta api masih cukup besar, khususnya dengan adanya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangke dan Pelabuhan Kualatanjung.
Penggunaan angkutan KA diyakini bisa lebih aman dan efisiensi.***3***
Rel Kereta api Bandartinggi-Kualatanjung siap beroperasi
Senin, 23 Juli 2018 20:38 WIB 1885
Rel Kereta api Bandartinggi-Kualatanjung (Antara Sumut)
