Rantauprapat, 3/10 (Antarasumut) - Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu akan menganggarkan sekira Rp4,5 milyar untuk menaikan honor guru Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) dalam APBD tahun 2018.
Bupati Labuhanbatu Pangonal Harahap, Selasa dalam pidato pembukaan pelatihan 491 guru MDTA di Aula Asrama Haji Ujung Bandar Rantauprapat mengatakan, para pengajar guru MDTA patut bersyukur karena intensif honor yang selama ini Rp500 ribu menjadi Rp750 ribu.
Dia menjelaskan, pekerjaan yang mulia dihadapan Allah SWT diantaranya mendidik generasi bangsa untuk kemajuan pendidikan anak-anak dan berharap kepada pengajar MDTA agar mengikuti pelatihan dengan baik.
"Insya Allah pada Tahun Anggaran 2018 mendatang akan saya naikkan lagi menjadi Rp750 ribu," katanya.
Pemkab Labuhanbatu menyadari pentingnya memberi ketulusan kepada generasi muda dengan menjadikannya sebagai sumber daya manusia agar lebih baik dengan memberikan pola pendidikan optimal.
Dihitung dari yang diberikan sepertinya tidak wajar. Namun, dari hasil survey Kesra Pemkab Labuhanbatu, intensif tersebut termasuk yang paling tinggi se-Sumateta Utara.
"Bapak/Ibu Guru MDTA sudah dapat bersyukur, anggaran 2018 mendatang, honor atau intensif bapak ibu guru akan saya naikkan," katanya.