Tanjung Beringin, Sumut, 19/1 (Antara) - Tim Penggerak PKK Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) Sumatera Utara memberikan pelatihan kepada kadernya kemampuan pijat refleksi dalam upaya meningkatkan kompetensi dan menambah pendapatan bagi keluarga.
Bupati Sergai Soekirman di Tanjung Beringin, Senin, saat membuka pelatihan tersebut mengatakan pekerjaan menjadi tukang pijat refleksi merupakan aktivitas sangat mulia dibidang jasa dalam hal meningkatkan kesehatan. Di samping itu dapat juga menambah penghasilan bagi keluarga.
Apalagi dengan akan diberlakukannya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang dimulai awal tahun 2015 ini, banyak tantangan dan persaiangan ekonomi semakin ketat, arus perdagangan akan semakin bebas, jasa pijat refleksi yang merupakan salah satu Usaha Kecil Menengah (UKM) diharapkan mampu bersaing di pasar bebas.
Hal ini tentunya menuntut pelaku usaha agar lebih meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) sehingga dapat sejajar dengan usaha lainnya.
Untuk itu, dia mengimbau kepada seluruh peserta agar dapat memanfaatkan pelatihan tersebut dengan sebaik-baiknya, sehingga bukan hanya menambah pengalaman atau pun pengetahuan penerapan tentang tehnik pengobatan saja yang didapat, akan tetapi bisa menjadi pemijat sekaligus pelaku usaha yang potensial.
"Untuk itu kami mengharapkan agar kegiatan ini dapat terlaksana untuk tahun-tahun berikutnya sehingga dapat menciptakan masyarakat yang sejahtera sesuai dengan visi misi Kabupaten Sergai," katanya.
Sebelumnya, Ketua TPPKK Kabupaten Sergai Marliah Soekirman mengatakan, pelatihan tersebut diselenggarakan sesuai dengan program yang dirancang sebelumnya dengan tujuan menambah ilmu dan meningkatkan pendapatan keluarga.
Pelatihan yang digealr mulai 19-21 Januari 2015 tersebut, diikuti oleh 34 orang yang masing-masing kecamatan diwakili oleh 2 orang.
Ia juga mengucapkan terimakasih kepada PT. Bank Sumut yang menyalurkan Dana melalui CSR-nya sehingga terlaksananya kegiatan pelatihan itu serta ucapan terimakasih kepada ibu-ibu camat yang telah menseleksi para peserta pelatihan, dimana tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperdayakan dan menambah pendapatan keluarga.
"Kami harapkan peserta agar benar-benar mengikuti pelatihan ini sehingga nantinya dapat mengaplikasikan ilmu dan keterampilan yang telah didapat dengan sebaik-baiknya," katanya.***4***
(T.KR-JRD/C/S. Muryono/S. Muryono) 19-01-2015 19:24:25