Medan (ANTARA) - Satgas Yonzipur I/DD memasang jembatan bailey di Desa Garoga, Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara guna memulihkan akses transportasi pascabencana.
"Kegiatan itu dilakukan sebagai bagian dari penanganan infrastruktur pascabencana untuk memulihkan akses transportasi masyarakat," ujar Kapendam I/Bukit Barisan Kolonel Inf Asrul Kurniawan Harahap di Medan, Jumat.
Asrul mengatakan pemasangan jembatan tersebut melibatkan 43 personel Satgas Yonzipur I/DD di bawah pimpinan Letkol Czi Andri Prasetyo Wibowo.
Lebih lanjut, jembatan yang dipasang memiliki panjang bentangan 44 meter, lebar 3,75 meter, serta kapasitas beban hingga 30 ton.
"Pekerjaan pemasangan secara teknis dikerjakan oleh PT Nindya Karya dengan dukungan Satgas Yonzipur I/DD di lokasi," tutur dia.
Kapendam mengatakan pelaksanaan awal itu difokuskan pada perakitan material pemasangan jembatan, penyiapan material abutmen di sisi tepi dekat sungai.
Kemudian perakitan kawat mal bronjong, serta pengisian pasir dan batu ke dalam jumbo bag atau karung besar sebagai bagian dari penguatan konstruksi.
Tahap awal itu progres pekerjaan telah mencapai sekitar lima persen pada Kamis (18/12) karena, pelaksanaan di lapangan masih menghadapi kendala cuaca yang sempat menghambat kelancaran aktivitas pemasangan.
Kapendam menambahkan pemasangan jembatan bailey tersebut merupakan bentuk sinergi TNI dengan mitra kerja dalam percepatan penanganan dampak bencana di wilayah Tapanuli Selatan.
Pihaknya akan terus mendukung penanganan bencana di wilayah terdampak hingga seluruh akses kembali normal.
Kodam I/Bukit Barisan dan jajaran berkomitmen terus hadir membantu masyarakat terdampak bencana melalui berbagai cara, baik jalur udara maupun darat.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Yonzipur I/DD pasang jembatan bailey di Garoga pulihkan akses
