Medan (ANTARA) - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Afif Nasution meninjau sejumlah lokasi terdampak banjir di dua kecamatan, yakni Padangtualang dan Tanjungpura, Kabupaten Langkat, Jumat (5/12).
Peninjauan ini dilakukan untuk melihat kondisi terkini di lapangan sekaligus mendengar langsung aspirasi masyarakat.
Usai melaksanakan salat Jumat di Masjid Agung, Desa Jatisari, Padangtualang, Bobby disambut masyarakat yang telah memadati halaman masjid.
Di sana, ia berdialog dan mendengarkan berbagai kebutuhan warga terdampak banjir mulai permintaan penyedotan air dengan mesin pompa hingga tambahan bantuan bahan pokok yang ditanggapi Gubernur.
Dari Jatisari, Bobby melanjutkan peninjauan ke ruas jalan menuju Tanjungberingin yang putus akibat terjangan banjir beberapa waktu lalu.
Jalan ini merupakan akses alternatif warga Tanjungpura dan Padangtualang menuju Stabat. Kondisi jalan yang runtuh diamati langsung untuk percepatan penanganan.
Gubernur kemudian menuju lokasi pengungsian di atas jembatan Padangtualang, tempat warga masih bertahan karena rumah mereka terendam.
Setelah itu, rombongan bergerak ke Tanjungpura untuk meninjau benteng sungai yang jebol dan menjadi salah satu penyebab banjir meluas.
Di lokasi tersebut, Bobby kembali bertanya langsung kepada masyarakat mengenai kebutuhan mendesak mereka.
"Apa kebutuhannya?," tanya Bobby. "Air bersih, sembako, pak,” jawab warga serempak.
Menindaklanjuti hal itu, Bobby menyerahkan bantuan logistik berupa beras, mie instan, air minum kemasan, dan sejumlah kebutuhan pokok lainnya.
Marni, warga Padangtualang, menyampaikan bahwa masyarakat masih sangat membutuhkan tambahan bantuan makanan serta mesin pompa untuk mempercepat surutnya air yang sudah berhari-hari menggenangi rumah mereka.
“Alat sekolah anak-anak juga terendam, tas-tas sudah hanyut. Kami butuh batuan, itu yang kami minta,” ujarnya.
