Aekkanopan (ANTARA) -
Sebanyak 844 mahasiswa Universitas Negeri Medan (UNIMED) resmi melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tahun 2025 di Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura).
Kehadiran ratusan mahasiswa tersebut disambut langsung oleh Wakil Bupati Labura Dr H Samsul Tanjung ST MH bersama jajaran pemerintah daerah di Aula Ahmad Dewi Syukur, Aekkanopan, Senin (7/7/2025).
Dalam sambutannya, Wabup Samsul Tanjung mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pihak kampus, khususnya Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UNIMED, yang telah memilih Labura sebagai salah satu lokasi pelaksanaan KKN.
"Kami sangat senang. Karena senangnya camat dan kepala desa/lurah yang menjadi lokus KKN, kami hadirkan langsung ke sini. Mereka nanti akan langsung membawa adik-adik mahasiswa ke lokasi KKN," ucapnya di hadapan ratusan mahasiswa dan pejabat daerah.
Wabup juga menyampaikan harapannya agar para mahasiswa merasa betah selama menjalani KKN di Tanah Basimpul Kuat Babontuk Elok tersebut. Ia menekankan pentingnya peran mahasiswa sebagai agen perubahan yang mampu membawa inovasi dan kreasi di tengah masyarakat desa.
"Hal ini hanya bisa dilakukan oleh orang-orang intelek, agen perubahan. Agen perubahan itu tak lain adalah adik-adik mahasiswa peserta KKN dan dosen pembimbing lapangan," ujarnya.
Senada dengan Wabup, Sekretaris Daerah Kabupaten Labura, HM Suib Sitorus, juga menyampaikan harapannya agar keberadaan mahasiswa dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat desa.
"Adik-adiklah yang menjadi sponsor pembangunan tersebut, dimulai dari pembangunan fisik hingga pembangunan mental spiritual. Kedatangan mahasiswa KKN harus membawa manfaat dan hikmah yang dapat diambil oleh masyarakat," jelasnya.
Kegiatan penyambutan ini turut dihadiri oleh dosen pendamping UNIMED seperti Muhammad Amin, Muhammad Ridha Syafii Damanik, Abd Haris Nasution, Bakti Dwi Waluyo, dan Mulhady Putra. Selain itu, hadir pula para camat serta kepala desa dan lurah dari lokasi yang menjadi tempat mahasiswa mengabdi.
Sebanyak 844 mahasiswa UNIMED dari berbagai fakultas tersebut akan melaksanakan KKN di enam kecamatan dan 40 desa/kelurahan di wilayah Labura. Selama masa pengabdian, mereka diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata dalam mendukung pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat .
