Aekkanopan (ANTARA) - Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa (Musorkablub) Labuhanbatu yang dilaksanakan di aula Hotel Anugrah Aekkanopan secara aklamasi memilih Syahrul Adnan Hasibuan SE menjadi Ketua Komite Nasional Olahraga Indonesia (KONI) Labura.
Musyawarah tersebut dibuka Wakil Ketua Umum (Waketum) 2 KONI Sumut Sakiruddin. Dalam pidatonya Sakiruddin menegaskan bahwa Musorkablub ini digelar sebagai respons atas mosi tidak percaya yang diajukan 12 pengurus cabor terhadap kepemimpinan Ketua KONI sebelumnya pada bulan Desember 2024 lalu.
Berdasarkan mosi tak percaya itu, KONI Sumut meminta klarifikasi dari Ketua KONI Labura nonaktif. Namun, sampai keluarnya surat pembekuan, yang bersangkutan tidak kunjung memberikan penjelasan.
"Karena itu, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Labura Ismail Efendi Rambe pada bulan Maret meminta agar dilakukan Musorkablub guna menyelesaikan permasalahan ini," ungkap Sakiruddin.
Lebih lanjut, Sakiruddin menegaskan bahwa ke depan, Musorkablub seperti ini tidak perlu terjadi lagi. "Musyawarah luar biasa ini adalah cerminan dari kegagalan seorang pemimpin dalam menjalankan organisasi, terutama dalam hal transparansi pengelolaan anggaran," tandasnya.
Sementara Syahrul Adnan Hasibuan dalam sambutannya usai terpilih secara aklamasi menjadi Ketua KONI Labura menyampaikan komitmennya untuk membenahi KONI Labura dan membangun kembali kepercayaan dari seluruh cabang olahraga.
"Saya siap mengemban amanah ini dan bekerja sama dengan seluruh pihak untuk kemajuan olahraga di Labuhanbatu Utara," ujarnya pria yang saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagkop UKM) Labura.
Pria dengan khas kepala plontos dan lebih akrab disapa Pak Buan itu terpilih secara aklamasi dalam musyawarah yang diikuti 15 cabang olahraga (cabor) tersebut.
Untuk menyusun struktur baru kepengurusan induk organisasi olahraga tersebut serta sebagai Ketua Tim Formatur, Syahrul Adnan diberi waktu satu pekan. Struktur tersebut selanjutnya akan disampaikan ke KONI Sumut untuk disahkan.