Padangsidimpuan (ANTARA) - Wali Kota Padangsidimpuan, Letnan Dalimunthe tidak tenang sebelum mengecek warganya yang terdampak bencana banjir pada Kamis (13/3) hingga Jumat (14/3) kemarin.
Sambil menangis Letnan, mengatakan tidak boleh kita lawan takdir termaksud bencana, dan kita sebagai hamba Tuhan harus bersabar saat menerima ujian cobaan.
Sambil menyalurkan bantuan untuk warga terdampak banjir di Kelurahan Tano Bato, Letnan terpikir bagaimana warga beberapa hari ke depan akan menghadapi lebaran.
"Dari itu hati saya tersentuh, jangankan memikirkan lebaran, untuk kebutuhan pokok sehari - hari pasca banjir saja sudah kerepotan, tapi alhamdulillah pemkot telah membagikan beberapa bantuan di beberapa titik untuk meringankan beban warga kita, semoga Kota Padangsidimpuan kita ini kembali pulih," ucap Letnan.
Atas nama pemerintah kita sudah melakukan segala upaya, baik penyaluran bantuan, pembersihan pemukiman dan lainnya, harap warga tetap bersabar ditengah bulan ramadhan ini, pemerintah telah hadir, pemerintah sudah turun ke tengah - tengah warga.
Saya juga sudah berulang kali menegaskan agar satgas penanggulangan bencana untuk saling berkoordinasi agar ada kolaborasi, dan pemerintah tidak lepas berkomunikasi intens bersama TNI - Polri, Basarnas agar upaya - upaya pemulihan segera tuntas.
Ia juga menyampaikan keprihatinan mendalam atas musibah yang dialami masyarakat dan menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus berupaya memberikan bantuan serta memastikan penanganan pasca-banjir berjalan dengan baik.
"Kami akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk membantu masyarakat yang terdampak. Semoga bantuan ini dapat sedikit meringankan beban warga dan kita semua diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini," ujarnya.