Medan (ANTARA) -
Wali Kota Medan, Sumatera Utara, Bobby Nasution meminta cabang olahraga (cabor) sepatu roda melahirkan atlet berprestasi, salah satunya lewat kejuaraan nasional sepatu roda bertajuk Bintang Medan Open 2024.
"Ajang ini dapat melahirkan atlet-atlet sepatu roda yang berbakat maupun berprestasi mewujudkan Medan sebagai kota atlet," ucap Bobby, di Medan, Jumat.
Pemkot Medan, lanjut dia, mengapresiasi digelar kejuaraan nasional sepatu roda ini karena bisa membangkitkan semangat maupun jiwa sportivitas masing-masing peserta.
"Di samping bisa mengharumkan nama Kota Medan di tingkat nasional maupun internasional," tuturnya pada kejuaraan nasional memperebutkan Piala Wali Kota Medan M Bobby Afif Nasution.
Wali kota juga berpesan, seluruh peserta kejuaraan nasional sepatu roda menjalani hobi atau minat yang disenangi tanpa paksaan dari pihak manapun.
Menurut dia, jangan sampai apa yang dijalani oleh generasi muda Indonesia justru mengakibatkan diri sendiri tertekan karena adanya unsur keterpaksaan.
"Ikuti kompetisi ini dengan senang hati. Saya lihat peserta hadir raut wajahnya bahagia dan excited (bersemangat) mengikuti perlombaan ini," papar dia.
Mudah-mudahan kejuaraan nasional ini bukan hanya menghasilkan juara, tetapi juga menjadikan generasi muda Indonesia dapat membanggakan daerahnya, jelas Bobby.
Ketua Panitia Sepatu Roda Bintang Medan Open 2024 Asra Maholi Lingga menyebutkan, ajang ini berlangsung di arena sepatu roda Taman Cadika Medan pada 9 - 11 Agustus 2024.
Adapun pesertanya berasal dari sembilan provinsi, yakni Sumatera Utara, Aceh, Riau, Jambi, Kepulauan Riau, Sumatera Barat, Kalimantan Timur, Jawa Barat, dan DKI Jakarta.
"Selain itu, kejuaraan tingkat nasional ini juga diikuti oleh atlet sepatu roda dari negeri jiran Thailand," kata Asra.
