"Sebab bisa jadi sebagian radikal bebas yang terbentuk dari polusi sudah terhisap atau terserap di dalam tubuh kita," ujar dia.
Sementara itu, mencuci wajah dan mengenakan masker sebelum tidur mencegah sementara dampak buruk polusi udara. Ini karena paparan polusi tidak hanya pada bagian luar tubuh saja.
Lalu, terkait waktu yang disarankan bagi seseorang sebaiknya mengunjungi klinik kecantikan demi mengurangi dampak buruk paparan polusi, Cynthia menyarankan sedini mungkin.
"Sedini mungkin lebih baik, bahkan sebelum terjadi paparan secara terus menerus, tentunya diperlukan pencegahan sedini mungkin baik perawatan secara internal atau eksternal," demikian pesan Cynthia.
Sementara itu, para pakar kesehatan kulit berpendapat dampak polusi udara khususnya untuk kulit antara lain dapat menyebabkan dehidrasi, gangguan mikrobioma kulit, kerusakan pelindung kulit, penuaan dini dan kanker kulit. Seringkali, polusi juga dapat memperburuk kondisi kulit yang sudah ada seperti jerawat, dermatitis, eksim, dan psoriasis.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Perawatan kulit dengan antioksidan bantu cegah dampak buruk polusi