Medan (ANTARA) - Kapolres Asahan AKBP Rocky H Marpaung minta masyarakat dan tokoh agama menolak segala bentuk judi untuk disampaikan kepada masyarakat hingga ke tingkat desa menjadi solusi agar warga jangan menerima keberadaan meja game zone di wilayah hukum Kabupaten Asahan, Sumatera Utara.
"Selain itu, masyarakat tidak memberikan peluang judi di wilayahnya dan saling berkoordinasi dengan aparat Pemerintahan, TNI dan Polri," kata Rocky, diwakili Kasat Binmas AKP FR Saragih, saat melaksanakan Jumat Curhat di Desa Tanjung Sari, Kecamatan Sei Dadap, Kabupaten Asahan, Jumat.
Saragih juga mengucapkan terima kasih atas waktu yang di berikan dalam kesempatan ini, apresiasi setinggi - tingginya atas kehadiran segenap tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh adat pada pertemuan Jumat Curhat ini.
Tujuan menerima curhat dari masyarakat, dalam hal ini adalah peningkatan harkamtibmas di wilayah Hukum Polres Asahan.
"Masalah kamtibmas menjadi tanggung jawab kita bersama dalam menjaga dan bersinergi mewujudkan stabilitas keamanan yang kondusif, sesuatu kegiatan yang sudah baik harus terus dipelihara dan ditingkatkan serta di sosialisasikan kepada masyarakat luas," ucapnya.
Ia menyebutkan dukungan para tokoh dan segenap lapisan masyarakat dalam menyampaikan kepada masyarakat untuk sepakat tidak memperbolehkan atau menerima meja game zone sebagai bentuk hukuman sosial.