Medan (ANTARA) - Seorang calon haji kelompok terbang pertama asal Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, gagal berangkat ke Tanah Suci Mekkah, karena mengalami sakit sebelum masuk ke Asrama Haji Medan.
Calon haji tersebut atas nama Rohani Mad Nusin Binti Mad Nusin, Alamat Manambin, Kabupaten Madina, Nomor Paspor E24 00964, dan Nomor Manifest 062.
"Calon haji Rohani ditunda keberangkatannya ke Tanah Suci, karena sakit sebelum masuk Asrama Haji Medan," kata Humas Haji Embarkasi Medan H.Muhammad Yunus, saat dikonfirmasi, Rabu.
Yunus menyebutkan, calon haji Rohani, sakit saat berada di kampung halaman di Kabupaten Madina.
"Jadi, calon haji yang tergabung pada kelompok terbang satu itu, saat ini masih berada di Kabupaten Madina," kata Humas Haji Embarkasi Medan.
Sebanyak 360 calon haji asal Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, masuk ke Asrama Haji Medan, Selasa (23/5).
"Pada hari ini Embarkasi Medan telah menerima keberangkatan calon haji kloter pertama dari Kabupaten Madina sebanyak 360 orang," kata Kabid Haji dan Umrah Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Sumatera Utara H. Zulfan Efendi.
Zulfan menyebutkan dari 360 jumlah calon haji itu, sebanyak 20 persen adalah calon haji lanjut usia (lansia).
Selain itu, rombongan calon haji tersebut juga terdiri dari petugas kloter 5 orang dan petugas haji daerah 2 orang.
"Untuk persiapan kloter pertama tidak ada masalah, baik itu mengenai fasilitas, gedung dan petugas," ucapnya.
Kabid Haji menambahkan dari jumlah 8.328 calon haji asal Sumatera Utara di musim haji tahun 2023 ini, ada sebanyak 416 orang lansia asal Sumut.
"Usia lansia tersebut rata-rata di atas 80 tahun dan yang paling tua usia 99 tahun. Sedangkan calon haji yang termuda usia 19 tahun," kata Zulfan.
Seorang calon haji kloter pertama asal Madina gagal berangkat
Rabu, 24 Mei 2023 21:36 WIB 1822