Melalui BCAF, Pemprov Sumut dan Konservasi Indonesia berharap program itu dapat membantu pemerintah dalam mencapai target penurunan emisi gas rumah kaca sebesar 35,55 juta ton di tahun 2023.
Direktur Sundaland Konservasi Indonesia, Teuku Youvan, mengatakan program pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan di Sumut merupakan salah satu kegiatan yang tertuang dalam Perjanjian Kerja Sama antara Pemerintah Provinsi Sumut dengan Konservasi Indonesia pada Juni 2022.
Kegiatan itu juga masuk ke dalam bidang kerja perikanan dan kelautan Konservasi Indonesia di wilayah Sumut.
"Bersama pemerintah, Konservasi Indonesia berkomitmen membantu terbentuknya lembaga pengelola kawasan konservasi perairan di Sumut dan memfasilitasi penyusunan rencana pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan Sawo Lahewa," katanya.
Untuk mewujudkan hal ini, ujar dia, perlu disusun zonasi yang tepat berdasarkan aturan yang berlaku dan kajian ilmiah yang didukung oleh masyarakat setempat.
Diharapkan kajian konservasi perairan yang terbentuk akan memiliki pengelolaan yang baik dan memberikan kontribusinya pada kesejahteraan masyarakat dan lingkungan.
Melalui kegiatan itu, Konservasi Indonesia juga akan membantu pemerintah dan masyarakat dalam melakukan rehabilitasi ekosistem mangrove di Sawo Lahewa.
"Sejumlah kajian dan pelatihan untuk peningkatan ekonomi masyarakat pesisir rencananya akan dilakukan untuk dapat mendukung pembangunan ekonomi biru, " katanya.
Dia menegaskan, setelah program BCAF selesai, rencananya Konservasi Indonesia akan mengidentifikasi mekanisme pendanaan inovatif yang dapat mendukung keberlanjutan pengelolaan kawasan konservasi perairan tersebut.
Ke depannya, Konservasi Indonesia juga akan berpartisipasi mendukung Pemprov Sumut dalam pengelolaan beberapa kawasan konservasi yang belum ditetapkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Implementasi program di KKP Sawo Lahewa yang berada di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPPNRI) 572 juga akan mendukung proyek nasional Konservasi Alam dan Perikanan Lestari (KAIL), yang secara internasional dikenal dengan inisiatif Blue Halo S yang merupakan program perlindungan sumberdaya laut dan produksi perikanan untuk mencapai keberlanjutan pengelolaan kelautan di Indonesia dan diluncurkan pada acara Ocean 20 (020) dalam G20 di Bali tahun 2022.
Pemprov Sumut - Konservasi Indonesia bersiap kembangkan kawasan konservasi perairan
Kamis, 11 Mei 2023 21:31 WIB 1690