Medan (ANTARA) - Sebanyak 20 atlet disabilitas asal Sumatera Utara terus mematangkan persiapan di program pemusatan latihan nasional (Pelatnas) yang berlangsung di Solo, Jawa Tengah, guna menghadapi ASEAN Para Games XII/2023 di Kamboja.
"Dari 20 atlet Sumut yang tampil di Kamboja nanti, semua dalam kondisi fit dan tidak ada masalah. Insya Allah ke-20 atlet itu nantinya bisa mengukir prestasi di Kamboja nanti," kata Ketua National Paralympic Committe (NPC) Alan Sastra Ginting di Medan, Rabu.
Ia mengatakan, ASEAN Para Games Kamboja pada APG kali ini pengurus NPC Sumut tidak terlampau membebankan kepada atlet yang akan berjuang. Alan minta dukungan dan doa agar para atlet Sumut dan Indonesia bisa mempersembahkan medali emas, termasuk pertahankan status juara umum untuk ketiga kalinya.
"Dari 20 atlet ini masih dihuni muka lama yang terakhir mengikuti ASEAN Para Games tuan rumah lalu. Di Kamboja ini ada beberapa nomor yang tidak dibuka di Asean Para Games lalu. Kita tetap optimis melihat progres atlet kita selama di Pelatnas," ujarnya.
Pada APG 2023 Kamboja, Indonesia menargetkan 123 medali emas, 92 perak, dan 84 perunggu. Indonesia juga mengusung misi bisa pertahankan predikat juara umum tiga kali secara beruntun yang sebelumnya diukir pada APG 2017 Malaysia dan APG 2022 di Indonesia.