Medan (ANTARA) - Puluhan anggota Persatuan Tunanetra Indonesia (Pertuni) Sumatera Utara (Sumut) mengisi kegiatan Ramadhan, antara lain dengan tadarus, mendengarkan tausiah, dan berbuka puasa bersama, guna memperdalam ilmu agama Islam.
"Kegiatan ini memang rutin dilakukan pada setiap bulan suci Ramadhan tiba. Agar setiap anggota terus memperdalam ilmu agama Islam," ucap petugas Biro Agama Islam Pertuni Sumut Khairil Anwar di Medan, Kamis.
Ia mengatakan kegiatan Ramadhan diawali pada pagi hari dengan mendengarkan tausiah, setelah itu dilanjutkan dengan membaca Al Quran.
"Untuk tadarus, masing-masing setiap anggota berbeda-beda kemampuan ada yang sudah fasih, belum lancar, maupun belum ada yang bisa membaca sama sekali. Untuk itu, di sini ada kelompok-kelompok yang membaca Al Quran," kata dia.
Ppihaknya juga mengadakan kegiatan buka bersama, sedangkan sebagai penutup Shalat Tarawih bersama.
"Semua itu dilakukan oleh teman-teman tunanetra, baik yang membaca Al Quran maupun menjadi imam shalat nantinya. Kegiatan ini kami lakukan setiap hari Kamis, karena masing-masing ada kegiatan lainnya," ujarnya.
Ia menjelaskan kegiatan ini juga sebagai wadah silaturahim sesama tunanetra. Setiap anggota memiliki kegiatan yang berbeda-beda, antara lain berjualan dan panti pijat.
"Kami berharap kepada donatur yang meringankan tangannya untuk memberikan bantuan langsung di bulan Ramadhan karena mayoritas anggota banyak yang kurang mampu," katanya.
Salah satu anggota Pertuni Sumut, Baharuddin, mengaku senang adanya kegiatan Ramadhan ini karena di samping bisa memperdalam ilmu pengetahuan terkait Islam juga menyambung silaturahim.
"Saya sudah 20 tahun masuk di anggota Pertuni ini. Karena sangat bagus kegiatannya seperti mengisi ilmu agama di bulan Ramadhan," ucapnya.
Pertuni Sumut mengisi Ramadhan dengan memperdalam ilmu agama
Kamis, 30 Maret 2023 17:15 WIB 1066