Deliserdang (ANTARA) - Aparat kepolisian menyebut bentrok yang terjadi antara dua organisasi kemasyarakatan di Kabupaten Deliserdang hanya karena selisih paham.
"Salam paham saja. Kita upayakan mediasi kedua belah pihak," tulis Kasatreskrim Polresta Deliserdang Kompol I Kadek Heri Cahyadi SH SIK MH dalam pesan aplikasi WhatsApp, Jumat (13/1).
Ia mengklaim dalam bentrok dua ormas tersebut tidak ada ruko yang rusak. Begitu juga dengan yang diamankan.
Baca juga: Dua ormas bentrok di Deliserdang, satu unit ruko rusak
"Ruko tidak ada rusak. Kami sudah turun mengamankan situasi kejadian," terangnya.
Pernyataan soal ruko rusak yang dilontarkan mantan Kasatreskrim Polres Belawan ini bertolak belakang dengan yang disampaikan Camat Lubukpakam Syahdin Setia Budi Pane. Dalam keterangannya, ia menyatakan ada ruko rusak, namun untuk jumlah belum diketahui.
Dua ormas terlibat bentrok di Simpang V Pasar III, Kecamatan Lubukpakam, Kabupaten Deliserdang, Kamis (12/1) malam.
Suasana sebelumnya hening berubah mencekam. Warga sekitar merasa cemas dan ketakutan setelah menyaksikan kedua ormas saling serang lempar batu.