Sidikalang (ANTARA) - Dalam rangka menyambut peringatan hari keluarga nasional (Harganas) ke-29 yang dirangkai dengan bakti sosial TNI-KB-Kesehatan Kabupaten Dairi tahun 2022, Pemerintah Kabupaten Dairi melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) adakan pelayanan KB medis operasi wanita (MOW) di RSUD Sidikalang, Rabu (22/6/2022).
Pelayanan KB tersebut ditinjau langsung oleh Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu bersama Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Dairi Ny. Romy Mariani Eddy Berutu. Kehadiran Bupati Eddy Berutu dalam pelayanan tersebut disambut oleh Direktur RSUD Sidikalang dr. Pesalmen Saragih dan Kepala Dinas P3AP2KB dr Nitawati Sitohang.
Bupati Eddy Berutu usai meninjau pelayanan KB mengatakan seluruh satuan kesehatan sedang berusaha untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, salah satunya di Rumah Sakit Umum Daerah. Disaat melakukan peninjauan, Ia bertanya langsung kepada masyarakat terkait pelayanan rumah sakit saat ini.
Baca juga: Bupati Eddy Berutu tutup FLS2N tingkat kabupaten, acaranya berjalan sukses dan meriah
"Secara bertahap mereka menilai pelayanan kita sudah lebih baik, lebih cepat, lebih praktis dan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan sudah mulai tumbuh dengan banyaknya masyarakat yang memeriksa kesehatannya," ucapnya.
Pelayanan KB dimaksud yang berkolaborasi dengan unsur TNI, disampaikan Bupati merupakan hal yang penting untuk mensukseskan program keluarga berencana. Selain itu juga, Ia katakan kegiatan pelayanan KB juga untuk mendorong penurunan angka stunting khususnya di tengah tengah masyarakat Dairi.
"Medis operasi wanita menargetkan akan melayani pasien yang ingin KB sebanyak 80 orang pada hari ini. Untuk sementara sudah terlayani kepada 35 akseptor penerima KB. Kita harapkan target 80 orang akan terpenuhi, terimakasih kepada satuan TNI dan jajaran pelayanan kesehatan yang telah bertugas dengan baik pada hari ini," kata Eddy Berutu di akhir pernyataannya.
Adapun tema dalam kegiatan pelayanan KB tersebut adalah ayo cegah stunting agar keluarga bebas stunting.