Medan (ANTARA) - Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara, menerima bantuan modal kerja bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di triwulan IV 2021 sebesar Rp150 juta.
"Saya ucapkan terimakasih kepada PT KIM (Kawasan Industri Medan) yang telah memberikan bantuan ini," ucap Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman di Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis (25/11).
Hal ini dikatakannya usai peresmian KIM Investment Expo 2021 oleh Menteri BUMN Erick Thohir yang dihadiri Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan beberapa pejabat terkait.
Baca juga: Wali Kota Medan sosialisasikan Inmendagri Natal dan tahun baru
Even KIM Investment Expo 2021 yang digelar hingga Sabtu (27/11) juga menampilkan bazar produk-produk hasil UMKM kerja sama Pemkot Medan, Dekranasda Kota Medan dan KIM.
Produk-produk pelaku UMKM yang dipamerkan di bazar kali ini merupakan buatan anak Medan, sehingga diharapkan bisa memberikan dampak perputaran perekonomian masyarakat di tengah pandemi.
Data Dinas Koperasi dan UKM Kota Medan menyebut, jumlah pelaku UMKM di daerah ini sebanyak 1.603 unit, di antaranya usaha mikro 1.480 unit, usaha kecil 112 unit, dan usaha menengah 11 unit.
"Kita harapkan bantuan PT KIM ini bisa membantu pelaku UMKM Kota Medan untuk tumbuh dan berkembang di tengah pandemi COVID-19," terang Aulia Rachman.
Menteri Erick Thohir ketika meresmikan KIM Investment Expo 2021 menyebutkan, pembangunan kawasan industri ini harus memprioritaskan lapangan pekerjaan bagi tenaga kerja lokal.
"Kita harus berkolaborasi dan gotong-royong menghadapi kompetisi saat ini. Baik itu BUMN dengan swasta, BUMN dengan UMKM, dan BUMN dengan pengusaha daerah maupun investor luar negeri," katanya.