Medan (ANTARA) - Pemeriksaan spesimen di Sumut terus meningkat dan sudah 560.466 hingga 21 Juni di tengah masih terus bertambahnya pasien terkonfirmasi dan suspek.
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Sumut, dr Aris Yudhariansyah di Medan, Senin (21/6), mengatakan, masyarakat dan pengusaha/perusahaan semakin sadar untuk memeriksakan karyawan untuk memastikan terpapar atau tidak oleh COVID-19.
Mwnurut dia, program vaksinasi COVID-19 di Sumut yang dimulai sejak 14 Januari 2021 masih terus berlanjut hingga saat ini.
"Hingga 21Juni, jumlah pemeriksaan spesimen di Sumut sudah 560.466 dari posisi 20 Juni yang sejumlah 558.014," katanya.
Baca juga: Satgas: Kasus positif COVID-19 di Sumut bertambah 280 dalam satu hari
Dari total pemeriksaan spesimen sebanyak 560.466 sampel, pemeriksaan terbanyak tetap dari warga Kota Medan sebanyak 252.126 orang.
Peningkatan kesadaran masyarakat memeriksakan diri itu diprediksi karena masih ada kekhawatiran melihat pandemi COVID-19 yang masih berlangsung serta ada ketentuan yang mengharuskan bukti negatif COVID-19 saat hendak bepergian atau mengikuti kegiatan penting.
Dia mengakui, pasien terkonfirmasi COVID-19 di Sumut masih terus bertambah. Hingga 21 Juni, total jumlah pasien terkonfirmasi di Sumut sudah mencapai 34.571 setelah dalam satu hari ada penambahan 280 orang.
Ada pun pasien meninggal bertambah tiga orang dalam satu hari sehingga totalnya menjadi 1.148.
"Program vaksinasi COVID-19 di Sumut juga masih terus berlangsung. Untuk pelayan publik misalnya, yang disuntik dosis pertama sudah 633.539 dan dosis kedua 323.328," ujar Aris.
