Sergai (ANTARA) - Sebanyak 114 Usaha Mikro kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara menerima bantuan stimulus berbentuk peralatan usaha seperti mesin jahit, mesin gulung, mixer, kompor gas, dan blender.
Bupati Serdang Bedagai Darma Wijaya di Teluk Mengkudu, Rabu (3/3), mengatakan, bantuan itu sifatnya sebagai stimulus sebagai pendorong UMKM untuk berkembang di saat pandemi.
Perekonomian merupakan salah satu aspek utama yang mesti dibangkitkan mengingat dampak COVID-19 sangat dirasakan utamanya oleh para pelaku usaha, akibat pandemi banyak usaha yang terpuruk.
Baca juga: Pemkab Serdang Bedagai fokus peningkatan pelayanan publik
"Manfaatkan bantuan ini dengan maksimal untuk meningkatkan perekonomian, tapi jangan lupa dalam menjalankan kegiatan usaha tetap terapkan protokol kesehatan," katanya.
Sebagai orang yang aktif di dunia usaha, Bupati membagikan pengalamannya yang sedari muda sudah aktif berwirausaha. Mulai dari berdagang es keliling, telur ayam kampung, jagung, berternak sampai jadi penggalas sawit.
"Jika ingin kaya, jadilah pengusaha. Merupakan hal yang sangat positif jika sedari dini kita tumbuhkan jiwa wiraswasta pada anak-anak kita. Sebab dengan hal tersebut, tertanamlah jiwa kerja keras, mandiri dan percaya diri," katanya.
Baca juga: Kemensos lakukan edukasi penyaluran bantuan sembako di Serdang Bedagai
Sementara Kadis Perindag Serdang Bedagai Karno, SH merinci bantuan stimulus ekonomi itu didistribusikan di dua tempat, yakni dikantor Camat Sei Rampah dan di Kantor Desa Pematang Setrak.
Di Sei Rampah sendiri disalurkan bantuan bagi 76 UKM sebanyak 128 unit sedangkan di Desa Pematang Setrak disalurkan bantuan untuk 38 UKM dengan jumlah 98 buah.
"Semoga bantuan stimulus ini diharapkan mampu menguatkan kemandirian pelaku UKM di tengah tantangan pandemi," katanya.
