Aekkanopan (ANTARA) - Drs H Ali Tambunan untuk periode ketiga memimpin Partai Golkar Labuhanbatu Utara. Kepastian Ketua DPRD Labura tersebut memimpin partai berlambang Pohon Beringin tersebut setelah secara aklamasi peserta Musyawarah Daerah III Golkar Labura kembali memilih dirinya.
Usai dinobatkan sebagai Ketua terpilih, pria yang lebih dikenal dengan sebutan AT tersebut menyatakan, dirinya tetap memilih H Indra SB Simatupang SH MKn sebagai sekretaris dan Lie Kok Seng sebagai bendahara DPD Partai Golkar Labura Masa Bhakti 2020-2025.
Baca juga: Darno : Demi masyarakat, 12 tahun masa dinas saya korbankan
Baca juga: Positif COVID-19 di Labura berjumlah 12 orang
Pada musda itu juga ditetapkan sebagai Ketua Pertimbangan Partai Golkar H Suheri SP. Sedangkan untuk menyusun komposisi lengkap kepengurusan, selain ketua terpilih diputuskan empat formatur lagi yaitu Ramli Arianto (Golkar Sumut), H Amin Makmur Pasaribu dan Amor Munthe mewakili Pimpinan Kecamatan dan Indra SB Simatupang mewakili ormas pendiri.
"Kita akan menyusun kepengurusan hingga 31 Agustus. Komposisi yang ada sekarang mungkin ada yabg naik kelas, tetap atau bahkan turun kelas," katanya dalam acara yang dihadiri Ketua Bidang Oganisasi H Rolel Harahap SH dan sejumlah pengurus DPD Golkar Sumut.
Pada bagian lain Ali mengingatkan, seluruh jajaran partai harus mematuhi setiap keputusan yang mengikat. Kalau tidak, maka akan 'diparkirkan'. "Sesuai dengan instruksi dan arahan Ketua Umum, setiap keputusan partai yang mengikat harus diikuti. Kalau tidak maka akan diparkirkan dan akan ditinjau ulang pada periode selanjutnya," tandasnya.
Musda III Partai Golkar Labura berjalan kondusif dan berlangsung lebih kurang tiga jam. Kendati demikian, puluhan personil Polri terlihat berjaga di sekitar dan lokasi acara berjaga dari hal yang tidak diinginkan.
Pimpinan sidang H Isma Padli A Pulungan SAg SH sempat memuji baik dan tertibnya administrasi serta pelaksanaan Musda Golkar Labura. "Ini hendaknya bisa dicontoh kabupaten lain," kata mantan anggota DPRD sumut itu.
Sebagai Ketua Panitia Musda dipercayakan kepada Komala Sari Bastini. Sedangkan tim penjaringan diketuai H Apif Ritonga didampingi Sekretaris Yenli Zunka Tanjung dan Koordinator Penjaringan Sugito.