Medan (ANTARA) - Manajemen PTPN IV komitmen membantu penanggulangan banjir yang terjadi di sekitar perkebunan perusahaan seperti Kabupaten Simalungun, Sumut.
"Bantuan penanganan banjir seperti yang dilakukan pada 31 Maret dan 18 Oktober 2019," ujar Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum PTPN IV Rizal H. Damanik di Medan, Selasa.
Dia menegaskan itu pada Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi D dan Komisi B DPRD Provinsi Sumut.
Baca juga: Atasi banjir di Simalungun, Pemprovsu, Pemkab dan PTPN IV sinergi rehabilitasi
RDP itu uga dihadiri Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Sumut, Pemerintah Kabupaten Simalungun, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten Simalungun serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Simalungun.
Rizal hadir bersama Corporate Secretary Riza Fahlevi Naim, Kepala Bagian Teknik Satrio Widadi, Kepala Bagian Hukum dan Pertanahan Jimmy LW Silalahi, General Manajer Distrik I Dasam Marwan Saragih beserta kasubag dan staf sub bagian.
Acara RDP itu dibuka Wakil Ketua DPRD Sumut Rahmansyah Sibarani, dan dihadiri Ketua Komisi D Anwar Sani Tarigan, Wakil Ketua Edi Susanto Ritonga dan anggota Komisi B DPRD Sumut Saut B Purba.
Menurut Rizal, komitmen PTPN IV itu dapat dilihat dari kesepakatan yang telah dibuat bersama pemangku kepentingan Pemprov Sumut dan Pemkab Simalungun dalam penanggulangan bencana alam banjir.
Kesepakatan itu pertama, PTPN IV telah membuat saluran pembuangan di Afdeling IV Kebun Balimbingan, menuju Sungai Bah Birong dan Bah Kasinder (sodetan2).
Kemudian, PTPN IV telah menggali untuk pendalaman sodetan Afdeling III Kebun Marihat (sodetan3).
Sodetan2 dan sodetan3 direhab kembali dengan menggali untuk pendalaman dan pekerjaan itu sudah selesai.
PTPN IV juga sudah selesai memperbaiki jalan alternatif di Afdeling VI Kebun Bah Jambi.
Untuk menghindari terulangnya bencana banjir, PTPN IV juga sudah menambah sodetan di Afdeling IV Balimbingan (sodetan1) dan melakukan perbaikan pintu irigasi yang direncanakan selesai 30 Januari 2020.
Rizal H. Damanik menegaskan, belum tentu areal PTPN IV disebut yang di hulu karena masih ada daerah yang lebih tinggi lagi.
"Untuk jangka menengah, mari sama-sama kita melakukan kajian secara komprehenship terhadap catchment area yang mengakibatkan air permukaan di PTPN IV melimpah," ujar Rizal.
Ketua Komisi D DPRD Sumut H. Anwar Sani Tarigan mengajak Pemprov Sumut, Pemkab Simalungun dan PTPN IV untuk bersama-sama melakukan sinkronisasi dalam penanggulangan bencana alam banjir di Kabupaten Simalungun.
"Harapannya jangan terjadi lagi banjir, mari sama-sama kita bekerja sama dan mengkawal pekerjaan-pekerjaan di lapangan. Kalau kita bersatu maka pekerjaan penanganan dan penanggulangan banjir di Simalungun semakin ringan," katanya.