Medan (ANTARA) - Maraknya isu bangkai babi yang mencemari aliran sungai dan danau di Kota Medan, Sumatera Utara, membuat sebagian orang khususnya masyarakat Kota Medan dan sekitarnya enggan mengkonsumsi ikan.
Untuk mengatasi tersebut, para pedagang ikan di Kota Medan menggelar acara makan ikan gratis di Pajak Ikan Cemara Jalan Cemara Kecamatan Medan Timur, Senin.
"Acara ini untuk mengkampanyekan bahwa makan ikan itu sehat untuk masyarakat. Agar masyarakat tidak takut makan ikan. Karena sepinya orang belanja ikan, sangat berdampak buruk," kata Ketua Komunitas Pedagang Ikan Kota Medan Amnomi.
Ia menyebutkan, akibat isu bangkai babi tersebut, berdampak terhadap menurunnya harga jual ikan. Para pedagang bahkan mengaku mengalami penurunan omset hingga 80 persen.
"Para pedagang ada yang gulung tikar, dan takut menerima ikan dari nelayan. Nelayan tidak melaut. Omset turun 80 persen, seluruh pedagang merasakannya," ujarnya.