Melihat aksi unjuk rasa tersebut, warga setempat langsung menghampiri sekelompok massa aksi tersebut.
"Jangan ribut-ribut, kami warga sini tidak keberatan jenazah dikebumikan. Kalian gak boleh gitu. Kalau gak bubar saya bisa panggil massa orang sini. Gak ada urusan penolakan," kata Amin kepada massa aksi.
Perdebatan pun terjadi antara perwakilan warga dan perwakilan massa aksi. Sementara warga setempat terus berdatangan.
"Kami aja enggak keberatan warga sini, kok kalian pula yang unjuk rasa menolak," teriak warga
Mendapat penolakan dari warga setempat, massa aksi langsung memberhentikan orasinya.
Baca juga: Polda Sumut akan lakukan pemusnahan bom di Hamparan Perak
Baca juga: Tersangka bom Medan sempat latihan di Tanah Karo
Diberitakan sebelumnya, ledakan terjadi di Makopolrestabes Medan di Jalan HM Said Medan, Rabu pagi sekitar pukul 08.45 WIB.
Ledakan yang diduga bom bunuh diri itu dilakukan seseorang berinisial RMN (24). Pelaku meledakkan diri di sekitar kantin Polrestabes Medan. Akibatnya, enam orang terluka.