Tapteng (ANTARA) - Memasuki hari kelima proses pencarian terhadap Randu (11) bocah yang hanyut karena terseret arus laut saat mandi-mandi di Pantai Muara Lubuk Tukko, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah belum juga ditemukan.
Beragam upaya sudah dilakukan, namun keberadaan Randu sampai saat ini belum juga berhasil ditemukan.
Koordinator Pos SAR Sibolga Harry Susanto yang dikonfirmasi ANTARA, Kamis (2/5), menyebutkan, SAR terus bergerak melakukan pencarian. Bahkan untuk hari ini, pihak sudah bergeser melakukan pencarian ke Batu Mandi.
“Sesuai dengan perintah lisan dari Kakansar Medan, bapak Toto Mulyono, pencarian diarahkan ke Pulau Batu Mandi sesuai SAR Maps Sar Medan. Dan saat ini proses pencarian sedang dilakukan di titik tersebut,” kata Harry Susanto.
Ditanya sampai kapan proses pencarian dilakukan, menurut Harry selama tujuh hari sesuai dengan SOP.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, tigaorang anak hanyut di Pantai Muara Lubuk Tukko, Pandan, Tapteng, Minggu siang (28/4/), saat sedang mandi-mandi. Satu dari antara mereka berhasil selamat atas Tiara (10). Sementara korban yang meninggal atas nama Adel (9), dan telah dikebumikan keluarganya, Senin (29/4/).
Baca juga: Tiga anak terseret arus laut di Pandan Tapteng, satu meninggal
Baca juga: Satu lagi anak yang hanyut di laut belum ditemukan
