Medan (ANTARA) - Menteri BUMN Rini Soemarno meresmikan sejumlah proyek strategis Pelindo I sekaligus meninjau kantor baru di Pelabuhan Belawan Medan sebagai upaya meningkatkan produktivitas, kapasitas dan percepatan pelayanan pelabuhan.
Menteri BUMN Rini Soemarno di Medan, Minggu (17/3), mengatakan Pelindo I merupakan pintu masuknya jalur perekonomian Indonesia di wilayah bagian barat yang harusnya bisa menunjukkan diri sebagai operator pelabuhan yang berstandar internasional.
"Saya mau Pelindo I ini menjadi operator pelabuhan kelas internasional di wilayah barat Indonesia," katanya.
Selain itu Pelindo I juga diharapkan menjadi perusahaan pelabuhan operasi yang jauh lebih besar dari yang lainnya dan menjadi salah satu perusahaan BUMN yang dapat menghasilkan pendapatan Rp1 triliun.
"Di tahun 2019 saya harapkan Pelindo I ini masuk dalam 30 perusahaan BUMN yang menghasilkan pendapatan satu triliun rupiah," katanya.
Sebelumnya Pelindo I telah menyelesaikan lima proyek strategis program penataan dan pengembangan secara menyeluruh seperti penataan Pelabuhan Belawan tahap II, pembangunan terminal penumpang berstandar bandara di Pelabuhan Terminal Penumpang Tanjung Balai Asahan dan Sri Bintan Pura, pengembangan Terminal Petikemas Keperintisan Sei Kolak Kijang, modernisasi peralatan bongkar muat Terminal Petikemas dan modernisasi Kapal Tunda dan Kapal Pandu.
Menteri BUMN menambahkan bahwa proyek strategis ini nantinya dioperasikan secara profesional dan diharapkan mendapatkan keuntungan lebih tinggi bukan hanya untuk karyawannya melainkan bagi masyarakat Indonesia khususnya.
"Tujuan BUMN adalah supaya makin untung dan besar sehingga bisa memberikan kemakmuran bagi masyarakat Indonesia", katanya.
Sementara itu Dirut Pelindo I, Bambang Eka Cahyana mengatakan lima proyek strategis ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan percepatan pelayanan dan aspek keselamatan dalam pelabuhan pelayanan.
"Kami melaporkan bahwa tahun lalu kinerja untuk aset mencapai 14 triliun kemudian pendapatan berhasil 3,1 triliun rupiah dengan laba bersih 911 miliar rupiah," katanya
Ia menambahkan untuk tahun ini Pelindo menargetkan akan menjadi salah satu perusahaan BUMN yang bisa menyumbang laba bersih di atas satu triliun rupiah.
Dalam peresmian tersebut turut hadir Sekretaris Menteri BUMN Imam Apriyanto Putro dan Deputi Bidang Energi, Logistik, dan Pariwisata Kementerian BUMN Edwin Hidayat Abdullah.