Tapanuli Selatan (Antaranews Sumut) - Akses jalan Simpang Manukkap menuju Desa Barnak Koling, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan sulit dilalui kenderaan bermotor akibat badan jalan mengalami erosi.
Kepala Desa Barnak Koling Borkat Siregar menghubungi Antara, Sabtu malam, mengatakan terkikisnya badan jalan sepanjang 30 meter di akibatkan hujan beberapa waktu lalu di daerah itu.
Tidak saja merusak badan jalan bahkan hujan tersebut juga merusak bangunan drainase lebih kurang 25 meter yang ada dipinggir ruas jalan tersebut.
"Bronjong yang baru di pasang pada Tahun Anggaran 2017 untuk menahan tebing badan jalan juga sudah turut bergeser dan di khawatirkan amblas ke dalam jurang ratusan meter di sebelahnya,"katanya.
Menurut dia masyarakat butuh adanya perhatian untuk perbaikan badan jalan tersebut sebelum terjadi yang lebih parah.
"Untuk kenderaan roda empat yang hendak dari dan menuju Desa Barnak Koling - Dolok Sordang ke Simpang Manukkap Kecamatan Angkola Timur juga mengalami kesulitan akibat kerusakan jalan itu,"katanya.
Demikian halnya bagi pengendara kendaraan roda dua bila melintas ruas jalan itu harus lebih ektra hati-hati kalau tidak bisa berbahaya.
"Untuk sementara masyarakat tetap berotong royong dengan cara menimbun badan jalan menggunakan material tanah dan bebatuan seadanya untuk mengantisipasi kerusakan badan jalan yang lebih fatal,"terangnya.