Tapanuli Selatan (Antaranews Sumut) - Wakil Direktur Bidang Pendidikan Pesantren Modern Darul Mursyid, Simanosor Kecamatan, SD.Hole, Kabupaten Tapanuli Selatan, Yusri Lubis, Kamis di Tapanuli Selatan mengabarkan mereka mendapat undangan ikut seleksi calon peserta olimpiade sains internasional bidang ekonomi Rusia tingkat sekolah menengah atas (SMA).
Ia menjelaskan bahwa undangan tersebut sesuai surat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Pembinaan SMA nomor 3173/D4/TU/2018 tanggal 16 April 2018.
"Siswa PDM yang dikirim sebagai finalis seleksi di Jakarta 20 April - 27 April 2018 tersebut bernama Anwar Ibrahim Daulay,"katanya.
Menurut Yusri, ada sepuluh siswa SMA seluruh indonesia yang mengikuti seleksi tersebut. Nantinya lima terbaik dari sepuluh siswa hasil seleksi berhak mengikuti The first international economic olympade (IEO) di Moskow, Rusia.
"Seluruh siswa yang ikut seleksi tersebut seluruhnya peserta terbaik olimpiade sains nasional (OSN) tahun 2017,"jelasnya.
PDM mengajak seluruh masyarakat Sumatera Utara utamanya masyarakat Tapanuli Selatan serta keluarga/orang tua siswa semua mendoakan agar Anwar Ibrahim lolos seleksi."Mohon doanya untuk semua agar Anwar sukses,"tuturnya.
Terpisah Jafar Syahbuddin Ritonga, direktur PDM, mengatakan agar seluruh peserta didiknya terus semangat belajar dan memberikan kemampuan terbaiknya demi nama baik orang tuanya/sekolah.
“Mudah- mudahan Anwar Ibrahim bisa dapat mempersembahkan yang terbaik dan lolos mewakili Indonesia di olimpiade ekonomi internasional. PDM siap mensupport anak didiknya dalam keberhasilan menggapai impiannya,”kata Jafar.
PDM tambahnya, pesantren yang mencetak calon-calon intelektual muslim dimasa yang akan datang. “Misi PDM menghasilkan calon intelektual muslim, karena diyakini kejayaan Islam harus maju di semua bidang tidak terkecuali di bidang sains,"ujarnya.
Sesuai catatan sepuluh siswa indonesia yang diseleksi untuk bisa mengikuti IEO ke Rusia Tahun 2018 tersebut yaitu Ricky Suhartono Iskandar (SMA Petra 5 Surabaya), Venna Regita Cahyani (SMA Dwi Warna Boarding School Bogor), Denzel Bernhard T (SMAK 1 BPK Penabur Jakarta), Matthew Farant A (SMA Perta 1 Surabaya).
Kemudian Muhammad Anwar Ibrahim Daulay (MA Darul Mursyid Sumatera Utara), Ni Putu Alika Mahayani (SMAN 3 Denpasar), Frisca Tsetyaningrum Daud (MAN IC Gorontalo), Rihhadatul Aisy (SMAN 1 Sumtera Barat) dan Muh.Berkah Heriiyansyah dari SMAN 1 Polewali Sulawesi Barat.