Karo (Antaranews Sumut) - Kementerian Sosial kembali menyerahkan bantuan sebesar Rp3,099 miliar bagi warga Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara, yang mengungsi akibat erupsi Gunung Sinabung.
Bantuan itu diserahkan Menteri Sosial Idrus Marham kepada sejumlah perwakilan warga disaksikan Wagub Sumut Nurhajizah Marpaung dan Bupati Karo Terkelin Brahmana di Desa Surbakti, Kecamatan Simpang Empat, Karo.
Bantuan itu terdiri dari tunjangan logistik sebesar Rp379,036 juta, dan jaminan hidup sebesar Rp1,355 miliar yang diberikan kepada 1.507 orang pengungsi atau Rp900 ribu per orang.
Setelah itu, bantuan isi hunian tetap berupa dana yang diberikan langsung untuk membeli peralatan rumah tangga sebesar Rp3 juta bagi 455 KAK yang direlokasi di Desa Surbakti, Kecamatan Simpang Empat.
Mensos Idrus Marham mengatakan selain bantalan tersebut, Kementerian Sosial juga akan mengikutsertakan seluruh pengungsi erupsi Gunung Sinabung dalam Program Keluarga Harapan (PKH).
Melalui program tersebut, setiap pengungsi akan menerima bantuan pendukung kesejahteraan sebesar Rp1,890 juta selama satu tahun yang diberikan dalam empat tahap.
Demikian juga bantuan beras sejahtera (Rastra) dengan menerima beras sebanyak 10 kg setiap bulan.
"Beras itu akan diberikan tanpa ada pungutan sama sekali," katanya.
Baca juga: Lima kecamatan terpapar debu vulkanik Sinabung
Mensos mengharapkan masyarakat Karo yang menerima seluruh bantuan tersebut dapat memanfaatkannya dengan baik.
Bupati Karo Terkelin Brahmana menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang terus diberikan pemerintah terhadap masyarakat yang mengungsi akibat erupsi Gunung Sinabung.
