Medan (Antaranews Sumut) - Bakal calon gubernur Sumut JR Saragih menangis ketika menyikapi keputusan KPU yang menyatakannya tidak memenuhi syarat sebagai calon gubernur.
Usai mengikuti rapat pleno KPU Sumut di salah satu hotel berbintang di Medan, Senin, JR Saragih mengaku ada sekitar dua juta pendukung dan pecinta JR Saragih yang bakal kecewa atas keputusan KPU tersebut.
JR Saragih yang masih menjabat Bupati Simalungun itu tidak membantah ketika dipertanyakan kemungkinan adanya pihak-pihak yang berupaya menjegalnya.
Baca juga: Pilgub Sumut diikuti dua pasangan calon
"Saya tidak mau jawab itu, silahkan teman-temam koreksi," katanya.
Meski demikian, sambil terisak JR Saragi meminta pendukungnya untuk tidak berlaku anarkis dan memilih jalur hukum untuk menyikapi masalah yang ada.
"Lakukan yang terbaik, tidak satu pun boleh ribut, biarkan hukum yang bicara," katanya didampingi bakal cawagub Ance Selian.